Merupakan keluarga besar dari kadal (lizard) yang termasuk kedalam Class Reptilia - Odo Squamata - Subordo Lacertilia - Infraordo Scincomorpha. Hewan ini merupakan jenis reptile karnivora dan ada 4 (empat) family yang telah punah Adamisauridae, Mangolocamopidae, Paramacellodidae dan Slavoidae serta masih tersisa 6 family lagi yang masih survive hingga saat ini yakni, sebagai berikut ini :
A. Family Cordylidae : untuk pembahasan lebih jelas tentang species ini, silahkan copy paste halaman berikut http://aryanurullizardlover5.blogspot.com/ .
B. Family Gerrhosauridae : untuk pembahasan lebih jelas tentang species ini, silahkan copy paste halaman berikut http://aryanurullizardlover5.blogspot.com/ .
C. Family Gymnophthalmidae : adalah salah satu jenis kadal (lizard) yang mendapat julukan Spactacled Lizard (Kadal Berkacamata) karena mereka tetap dapat melihat meski mata mereka dalam keadaan tertutup dan ini dikarenakan kelopak mata mereka sangat transparan dan dapat bergerak. Family ini tersebar dari amerika tengah hinga amerika selatan termasuk kepulauan karibia dan merupakan reptile pemakan serangga yang sangat tangguh disegala habitat, mulai dari gurun sampai hutan hujan. Family ini terbagi kedalam 42 genus seperti dibawah ini :
A. Family Cordylidae : untuk pembahasan lebih jelas tentang species ini, silahkan copy paste halaman berikut http://aryanurullizardlover5.blogspot.com/ .
B. Family Gerrhosauridae : untuk pembahasan lebih jelas tentang species ini, silahkan copy paste halaman berikut http://aryanurullizardlover5.blogspot.com/ .
C. Family Gymnophthalmidae : adalah salah satu jenis kadal (lizard) yang mendapat julukan Spactacled Lizard (Kadal Berkacamata) karena mereka tetap dapat melihat meski mata mereka dalam keadaan tertutup dan ini dikarenakan kelopak mata mereka sangat transparan dan dapat bergerak. Family ini tersebar dari amerika tengah hinga amerika selatan termasuk kepulauan karibia dan merupakan reptile pemakan serangga yang sangat tangguh disegala habitat, mulai dari gurun sampai hutan hujan. Family ini terbagi kedalam 42 genus seperti dibawah ini :
1. Alopoglossus (7 species)
2. Anadia (19 species)
3. Amapasaurus
4. Anotosaura (2 species)
5. Arthrosaura (2 species)
6. Arthroseps (2 species)
7. Bachia (22 species)
8. Calyptommatus (3 species)
9. Cercosaura (13 species)
10. Colobodactylus (2 species)
11. Colobosaura (3 species)
12. Colobosauroides (2 species)
13. Echinosaura
14. Ecpleopus
15. Euspondylus
16. Gymnophthalmus
17. Heterodactylus
18. Leposoma
19. Macropholidus
20. Micrablepharus
21. Neusticurus
22. Nothobachia
23. Ophiognomon
24. Opipeuter
25. Pantodactylus
26. Petracola
27. Pholidobolus
28. Placosoma
29. Prionodactylus
30. Procellosaurinus
31. Proctoporus
32. Psilophthalmus
33. Ptychoglossus
34. Scriptosaura
35. Stenolepis
36. Teuchocercus
37. vanzosaura
36. Aspidolaemus (tidak teridentifikasi).
37. Argalia (tidak teridentifikasi).
38. Iphisia (tidak teridentifikasi).
39. Riolama (tidak teridentifikasi).
42. Tretiscincus (tidak teridentifikasi).
D. Family Lacertidae : adalah salah satu jenis kadal (lizard) yang mendapat julukan sebagai Wall Lizard (Kadal Dinding) yang tersebar dari benua eropa, afrika dan asia yang terdiri dari 38 genus. Kadal ini berukuran kecil yang terbesar hanya mencapai panjang 45 cm dari ujung mulut sampai ujung ekor dan merupakan hewan arboreal. Habitat hidup meraka beradi di hutan, semak belukar, padang rumput, gurun, dan daerah berbatu serta merupakan hewan pemakan serangga. Family ini adalah termasuk kedalam keluarga kadal dengan ciri - ciri yang sama dengan kadal pada umumnya tetapi family ini memiliki ekor yang lebih panjang dari species kadal lainnya, yang berukuran 3x panjang tubuhnya. Jenis ini terbagi kedalam 3 (tiga) family sebagai berikut :
13. Echinosaura
37. Argalia (tidak teridentifikasi).
38. Iphisia (tidak teridentifikasi).
39. Riolama (tidak teridentifikasi).
42. Tretiscincus (tidak teridentifikasi).
D. Family Lacertidae : adalah salah satu jenis kadal (lizard) yang mendapat julukan sebagai Wall Lizard (Kadal Dinding) yang tersebar dari benua eropa, afrika dan asia yang terdiri dari 38 genus. Kadal ini berukuran kecil yang terbesar hanya mencapai panjang 45 cm dari ujung mulut sampai ujung ekor dan merupakan hewan arboreal. Habitat hidup meraka beradi di hutan, semak belukar, padang rumput, gurun, dan daerah berbatu serta merupakan hewan pemakan serangga. Family ini adalah termasuk kedalam keluarga kadal dengan ciri - ciri yang sama dengan kadal pada umumnya tetapi family ini memiliki ekor yang lebih panjang dari species kadal lainnya, yang berukuran 3x panjang tubuhnya. Jenis ini terbagi kedalam 3 (tiga) family sebagai berikut :
1. Family Gallotiinae
- Gallotia (8 species)
- Psammodromus (6 species)
- Achantodactylus (40 species)
- Adolfus (4 species)
- Atlantolacerta
- Australolacerta (2 species)
- Eremias (29 species)
- Gastropholis
- Heliobolus
- Holaspis
- Ichnotropis
- Latastia (10 species)
- Meroles (7 species)
- Mesalina (13 species)
- Nucras (8 species)
- Ophisops (8 species)
- Pedioplanis (10 species)
- Philochortus
- Poromera
- Pseuderemias
- Scapteira
- Tropidosaura
- Algyroides (5 species)
- Anatololacerta
- Dalmatolacerta
- Derevskia (22 species)
- Dinarolacerta
- Hellenolacerta
- Iberolacerta
- Inarolacerta
- Lacerta (40 species)
- Parvilacerta
- Phoenicolacerta
- Podarcis
- Scelarcis
- Takydromus
- Timon (4 species)
- Zootoca
E. Family Scincidae : kadal skink seperti pertama kali muncul dalam catatan fosil sekitar 140 juta tahun yang lalu, pada awal Cretaceous. Kata "Skink" ini berasal dari bahasa yunani yang berarti Kadal dan merupakan hewan karnivora pemakan serangga, cacing, siput dan juga ada yang memakan hewan pengerat kecil. Kadal ini sangat suka menggali tanah sebagai tempat persembunyian mereka dan lebih suka menghabiskan waktu didalam tanah untuk menghindari predator meraka, dan mereka menggunakan indra penciumannya yang tajam untuk mencari dan mengejarnya dari dalam tanah dengan cara membuat terowongan didalam tanah. Species kadal ini adalah yang terbanyak dari species kadal yang lainnya dan tersebar hampir diseluruh penjuru dunia bahkan mereka juga mampu hidup didaerah kutub, dimana habitat mereka bahkan ada yang di gurun pasir yang panas. Species ini adalah hewan diornal dan akan keluar dari tempat persembunyianya untuk mendapatkan panas matahari seperti kebanyakan species kadal dan species ini merupakan hewan yang sangat teritorial terhadap wilayahnya. Predator alami dari species ini adalah racoon, rubah, possum, ular, gagak, kucing, anjing, elang, musang dan kadal yang berukuran lebih besar dan ada satu species yang telah punah yaitu Anguilla Bank Skink Lizard. Dan berikut adalah pembagian genus dari family scincidae ini :
A. Relatives Legless Skink
1. Acontias
2. Acontophiops
3. Cryptoscincus
4. Davewakeum
5. Eumecia
6. Isopachys
7. Melanoseps
8. Paracontias
9. Pseudoacontias
10. Pygomeles
11. Sirenoscincus
12. Typhlacontias
13. Typhlosaurus
14. Voeltzkowia
B. True Skink Lizard
1. Ablepharus
2. Afroablepharus
3. Amphiglossus
4. Androngo
5. Anomalopus
6. Apterygodon
7. Asymblepharus
8. Ateuchosaurus
9. Barkudia
10. Bartleia
11. Bassiana
12. Brachymeles
13. Caledoniscincus
14. Calyptotis
15. Carlia
16. Cautula
17. Chabanaudia
18. Chalcides
19. Chalcidoseps
20. Coeranoscincus
21. Cophoscincopus
22. Corucia
23. Cryptoblepharus
24. Ctenotus
25. Cyclodina
26. Cyclodomorphus
27. Dasia
28. Egernia
29. Emoia
30. Eremiascincus
31. Eroticoscincus
32. Eugongylus
33. Eulamprus
34. Eumeces
35. Eurylepis
36. Eutropis
37. Feylinia
38. Fojia
39. Glaphyromorphus
40. Gnypetoscincus
41. Gongylomorphus
42. Graciliscincus
43. Hakaria
44. Hemiergis
45. Hemisphaeriodon
46. Janetaescincus
47. Lacertaspis
48. Lacertoides
49. Lacertus
50. Lamprolepis
51. Lampropholis
52. Lankascincus
53. Larutia
54. Leiolopisma
55. Lepidothyris
56. Leptosiaphos
57. Lerista
58. Lioscincus
59. Lipinia
60. Lissolepis
61. Lobulia
62. Lubuya
63. Lygisaurus
64. Lygosoma
65. Mabuya
66. Macroscincus
67. Marmorosphax
68. Menetia
69. Mesoscincus
70. Mochlus
71. Morethia
72. Nangura
73. Nannoscincus
74. Neoseps
75. Nessia
76. Niveoscincus
77. Notoscincus
78. Novoeumeces
79. Oligosoma
80. Ophiomorus
81. Ophioscincus
82. Pamelaescincus
83. Panaspis
84. Papuascincus
85. Parachalcides
86. Paralipinia
87. Parvoscincus
88. Phoboscincus
89. Plestiodon
90. Prasinohaema
91. Proablepharus
92. Proscelotes
93. Pseudemoia
94. Riopa
95. Ristella
96. Saiphos
97. Saproscincus
98. Scelotes
99. Scincella
100. Scincopus
101. Scincus
102. Sepsina
103. Sigaloseps
104. Simiscincus
105. Sphenomorphus
106. Sphenops or sepsoides
107. Spondylurus
108. Tachygia
109. Techmarscincus
110. Tiliqua / Blue Tounge Skink
111. Trachylepis
112. Tribolonotus / Crocodile Skink
113. Tropidophorus
114. Tropidoscincus
F. Family Teiidae : adalah keluarga kadal (lizard) yang berasal dari benua amerika yang terdiri dari 10 family dengan 230 species dan umumnya dikenal sebagai Whiptail Lizard (Kadal Ekor Cambuk) atau yang biasa kita sebut dengan Tegu dengan habitat hidup terestrial dan sifat hidup diornal. Family ini termasuk kedalam hewan karnivora meski terkadang didapati ada yang memakan tumbuhan dan bereproduksi dengan cara bertelur. Family ini memiliki ciri ciri kepala berbentuk persegi, gigi yang menjadi satu dengan rahang dan memiliki lidah yang bercabang seperti ular. Family ini terbagi kedalam 10 genus sebagai berikut :
A. Relatives Legless Skink
1. Acontias
1. Ablepharus
F. Family Teiidae : adalah keluarga kadal (lizard) yang berasal dari benua amerika yang terdiri dari 10 family dengan 230 species dan umumnya dikenal sebagai Whiptail Lizard (Kadal Ekor Cambuk) atau yang biasa kita sebut dengan Tegu dengan habitat hidup terestrial dan sifat hidup diornal. Family ini termasuk kedalam hewan karnivora meski terkadang didapati ada yang memakan tumbuhan dan bereproduksi dengan cara bertelur. Family ini memiliki ciri ciri kepala berbentuk persegi, gigi yang menjadi satu dengan rahang dan memiliki lidah yang bercabang seperti ular. Family ini terbagi kedalam 10 genus sebagai berikut :
1. Ameiva - Jungle Runner WL (30 species)
2. Aspidoscelis - Desert WL (50 species)
3. Callopistes - False Monitor WL (2 species)
4. Cnemidophorus - Race Runner WL (60 species)
5. Crocodilurus - Crocodile Tegu
6. Dicrodon - Desert WL (3 species)
7. Dracaena - Caiman WL (2 species)
8. Kentropyx (9 species)
9. Teius - Dwarf Tegu (3 species)
10. Tupinambis - Tegu (7 species)
G. Family Xantusidae : atau yang biasa disebut dengan Night Lizard (Kadal Malam) yang berukuran paling panjang hanya sekitar 15 cm dan termasuk hewan karnivora pemakan serangga yang vivipar. Sama seperti julukannya hewan ini aktif saat malam hari atau nocturnal yang tersebar dari amerika utara sampai dengan amerika tengah dan kepulauan karibia. Kadal ini menghuni celah - celah batu atau pohon dan memiliki tingkat reproduksi yang sangat rendah hanya 2 butir telur dalam sekali masa dengan masa inkubasi telur selama 3 bulan dan memcapai kematangan seksual pada usia 3 tahun. Jenis ini terbagi kedalam 6 (enam) family dimana ketiga familynya Catactegenys, Palepidophyma, Paleoxantusia telah punah dan hanya tersisa 3 (tiga) family yang masih tersisa diantaranya adalah sebagai berikut ini :
1. Cricosaura - Cuban NL
2. Lepidophyma - Tropical NL (20 species)
3. Xantusia - Night Lizard (14 species)
Demikian artikel yang dapat penulis buat dan publikasikan..... kurang lebihnya penulis mohon maaf yang sebesarnya dan semoga artikel ini bermanfaat buat temen - temen dan para pecinta reptile di indonesia, baik digunakan untuk laporan sekolah, jurnal ilmiah, mading, kliping, sosialisai, dsb. Semoga artikel ini pun dapat menambah wawasan & pengetahuan para pembaca mengenai dunia reptil, terima kasih juga sudah meluangkan sedikit banyak waktunya untuk mampir dan membaca artikel ini. Untuk mengenal ordo Reptilia lainnya silahkan kunjungi link berikut ini http://aryanurullizardlover6.blogspot.co.id/ Anyway, kalo ada kurangnya harap maklum dan ditunggu juga kritik dan sarannya yang membangun untuk kesempurnaan dari artikel ini dan membuatnya menjadi lebih lengkap dan menarik lagi... thank you for reading :) :) :)
1. Cricosaura - Cuban NL
Demikian artikel yang dapat penulis buat dan publikasikan..... kurang lebihnya penulis mohon maaf yang sebesarnya dan semoga artikel ini bermanfaat buat temen - temen dan para pecinta reptile di indonesia, baik digunakan untuk laporan sekolah, jurnal ilmiah, mading, kliping, sosialisai, dsb. Semoga artikel ini pun dapat menambah wawasan & pengetahuan para pembaca mengenai dunia reptil, terima kasih juga sudah meluangkan sedikit banyak waktunya untuk mampir dan membaca artikel ini. Untuk mengenal ordo Reptilia lainnya silahkan kunjungi link berikut ini http://aryanurullizardlover6.blogspot.co.id/ Anyway, kalo ada kurangnya harap maklum dan ditunggu juga kritik dan sarannya yang membangun untuk kesempurnaan dari artikel ini dan membuatnya menjadi lebih lengkap dan menarik lagi... thank you for reading :) :) :)
Sumber by :
-nationalgeographic, wikipedia, reptilemagazine, reptile-database, anapsid, aryanurullizardlovers, arkive.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar